Masalah rambut pasti gak jauh dari lepek, ketombe, atau rontok. Apalagi kalo bahas soal rambut lepek, orang Indonesia pasti akan lebih sering mengalami masalah ini karena kita berada di negara tropis dengan cuaca panas, pasti akan lebih mudah keringetan dan akhirnya lepek. Tahukah kamu, salah satu penyebab rambut lepek adalah kondisi rambut yang lagi gak seimbang? Cari tahu yuk!
Mungkin masih banyak yang bingung, apa sih maksud dari kondisi rambut gak seimbang? Jadi, seringkali masalah rambut diakibatkan oleh ketidakseimbangan mikrobiota rambut yang diakibatkan oleh mikroorganisme yang ada di kulit kepala dan rambut. Mikrobiota adalah komunitas mikroorganisme yang hidup di kulit kepala dan merupakan bagian penting dari kesehatan kulit dan rambut. Jika kondisinya tidak seimbang, maka dapat mempengaruhi kesehatan rambut dan kulit kepala sehingga menyebabkan berbagai masalah. Apa aja sih masalah rambut yang bisa disebabkan oleh kondisi mikrobiota rambut yang gak seimbang?
Masalah rambut lepek ditandai dengan kondisi rambut yang terlihat kusam, berminyak, dan tampak kurang bervolume. Hal ini disebabkan oleh ketidakseimbangan mikrobiota pada rambut dan kulit kepala yang mengakibatkan produksi minyak berlebih. Jika kelenjar sebum ini menjadi terlalu aktif, maka dapat membuat rambut menjadi lebih cepat berminyak.
Kondisi ketidakseimbangan mikrobiota pada rambut dan kulit kepala juga dapat memicu timbulnya masalah ketombe. Ketombe adalah masalah rambut yang ditandai dengan adanya sisik putih atau kekuningan di kulit kepala yang diserta irasa gatal, serta kulit kepala terasa kering dan bersisik. Beberapa faktor pemicu timbulnya ketombe diantara lain adalah stres yang berlebihan, penggunaan produk rambut yang mengandung bahan kimia, atau kebiasaan terlalu sering keramas.
Pada umumnya, kita bisa mengalami kerontokan rambut 100-150 helai per hari. Namun, pada kondisi yang lebih parah, kita bisa mengalami kerontokan rambut lebih dari 15o helai per hari. Jika terjadi, itu tandanya masalah kerontokan ini sudah berada pada tahap yang lebih serius dan harus mulai memperhatikan perawatan rambut yang digunakan. Masalah rambut rontok juga bisa disebabkan oleh kondisi ketidakseimbangan mikrobiota pada rambut dan kulit kepala yang didorong dengan faktor genetik, stres, perubahan hormon, atau akibat penggunaan obat-obatan tertentu.
Banyak sekali faktor yang dapat mempengaruhi kondisi mikrobiota pada rambut dan kulit kepala, akhirnya kondisi rambut jadi gak seimbang. Hal ini dapat memicu timbulnya masalah kulit seperti rambut lepek, ketombe, hingga rambut rontok. Oleh karena itu, perawatan rambut harus lebih serius yaitu ERHAIR Scalperfect Daily Balancing Shampoo!
Shampoo dengan formula Scalp Microbiome Friendly ini mampu membantu menyeimbangkan mikroorganisme untuk menjaga keseimbangan yang mempengaruhi kesehatan kulit kepala. Setelah menggunakan shampoo ini, rambut akan terasa lebih bervolume dan tidak mudah lepek hingga 48 jam. Kandungan pada shampoo ini terdiri dari Prebiotics yang mengandung asam amino natural yang mampu membantu menyeimbangkan scalp microbiome, Witch Hazel Extract untuk membantu mengurangi produksi minyak berlebih serta meredakan inflamasi di kulit kepala, dan dilengkapi dengan Chamomile Extract untuk menenangkan dan menghidrasi kulit kepala. Agar kulit kepala terasa lebih segar, shampoo ini mengandung Menthol yang berperan untuk memberikan aksi cooling antipruritic yang jika diterapkan pada kulit maka dapat melebarkan pembuluh darah, memberikan sensasi dingin, serta mengurangi rasa gatal.
Formula yang ada didalamnya bebas sulfat, silikon, dan paraben sehingga aman digunakan untuk setiap jenis kulit kepala termasuk kulit kepala yang sensitif. Jadi, gak perlu khawatir! Apalagi untuk kamu yang aktif dan senang beraktivitas, tentunya rambut harus selalu on, dong! Untuk hasil yang optimal, gunakan bersama produk ERHAIR Scalperfect Series lainnya, ya!
Dapatkan seluruh rangkaian ERHAIR Restore Series di toko kecantikan terdekat, e-commerce, atau watson. Kunjungi instagram kami di @erhair_official dan website disini untuk informasi lebih lanjut.
Tidak hanya melindungi, sebagai salah satu produk dari rangkaian basic skincare, ada lho sunscreen yang juga memberikan efek perawatan bagi kulit! Fokus utama dari produk sunscreen ini adalah kandungannya, emang harus pilih kandungan yang seperti apa sih? Simak, deh!
Bukan hanya rasa gatal di area wajah yang muncul, tapi biasanya saat kita sedang jerawatan pasti tangan juga terasa gatal ingin menggaruk atau memencet jerawat agar segera hilang. Duh, stop deh! Jika kamu terus melakukan ini, bisa-bisa kondisi jerawat akan semakin parah dan berpotensi meninggalkan bekas jerawat yang lebih susah dihilangkan. Daripada mencet jerawat, lebih baik kamu lakukan 5 hal ini saat kamu sedang jerawatan!
Untuk merawat dan melindungi kulit dari sinar matahari, sunscreen menjadi produk yang tidak boleh dilewatkan setiap harinya. Seperti yang kita ketahui, banyak sekali dampak buruk yang dapat terjadi pada kulit kita jika kulit tidak dilindungi dengan baik. Mulai dari munculnya tanda penuaan, kulit kusam, iritasi, hingga dapat mendorong timbulnya kanker kulit. Agar sunscreen dapat bekerja secara efektif di kulit, apa benar kita harus pakai sunscreen sebanyak 2 ruas jari? Yuk, cari tahu kebenarannya di artikel ini!